UMUM

Pengertian dari In Situ dan Ex Situ

Pernah dengar istilah In situ dan Ex situ? kira-kira apa sih maksudnya.

Sederhanannya In situ dan Ex situ ialah metode yang dipakai untuk menggambarkan proses biologis yang berbeda, seperti konservasi organisme, dan bioremediasi.
Untuk lebih rincinya, In situ itu metode pelestrian alam di ekosistem aslinya, sedangkan Ex situ ialah usaha pelestarian alam di luar ekosistem aslinya.

Kita Indonesia, dengan tujuan yang sama, juga menggerakkan upaya in situ dan ex situ demi pelestarian alam (hewan dan tumbuhan langka).

Negara kita, Indonesia sangat kaya sumber daya alam hayati. Trivia nih, sekitar 30 persen jenis tumbuhan dan hewan yang ada di bumi berada di Indonesia loh. Ironisnya, meski spesius baru terus ditemukan, namun sedikit banyak spesiel lain terancam kepunahannya.

Contoh nyata hewan yang sudah punah adalah harimau Bali (panthera tigris balica), yang punah pada sekitar tahun 1937-an. Sekarang, harimau dan badak sumatera juga terancam punah. Kenyataan inilah yang memaksa Indonesia mulai menjalankan pelestarian alam, melalui cara in situ maupun ex situ.

Contoh pelestarian in situ ialah suaka margasatwa, taman nasional maupun di hutan lindung. Hutan lindung adalah kawasan yang melindungi tumbuhan, sedang suaka margasatwa adalah kawasan yang melindungi hewan, dan taman nasional menjadi kawasan yang melindungi tumbuhan serta hewan.

Untuk contoh pelestarian ex situ di antaranya kebun botani, kebun binatang, penangkaran, hingga taman safari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button